KHASIAT BURUNG PELATUK BAWANG
Burung pelatuk bawang dipercaya sarat akan khasiat mistik. Burung bernama latin Dinopium javanense ini selain digunakan pelengkap sesaji, hampr semua bagian tubuhnya dipercaya punya daya mistis. Sebagai contoh, selain sebagai obat kuat, pelatuk bawang dipercaya juga bisa membuat seseorang menjadi orator dan ahli debat ulung.
Khasiat Burung Pelatuk Bawang adalah sebagai berikut:
- Paruh bagian atas. Dipakai untuk nyepuh perabotan (dari bahan besi-besian) agar bertuah.
- Paruh bagian bawah. Dipakai untuk sigsig (gosok gigi) agar gigi menjadi kuat.
- Lidahnya. Dipakai agar pintar berbicara.
- Matanya. Digantung di rumah agar kuat bergadang.
- Bulu kepalanya. Taruh di bawah alas tempat tidur bayi agar bayi tenang.
- Kepalanya. Dibawa waktu berperang, ditakuti musuh.
- Otak (isi kepalanya). Dioleskan dimata agar bisa melihat jauh. Atau dicampurkan minyak kelapa hijau, dipakai minyak rambut agar rambut menjadi subur. Dapat juga dimakan, agar dikasihani sama orang banyak.
- Darahnya. Keringkan, untuk mengobati penyakit.
- Dadanya. Dimakan, untuk mengobati penyakit.
- Dadanya. Ditanam di ladang/sawah agar tanaman menjadi subur.
- Kibulnya (buntutnya). Dimakan, agar ditakuti sama orang-orang. Kalau dimakan oleh istri, maka akan disayangi oleh suaminya.
- Kibul dan bulu lehernya. Dibakar dan abunya dimakan oleh wanita agarkelihatan cantik.
- Lehernya. Dimakan, agar disenangi anak-anak.
- Bulu sayap kiri. Untuk kili/alat membersihkan teliga agar tidak menjadi tuli.
- Bulu sayap kanan. Dibawa (ditaruh dikantong) agar disegani oleh teman-teman.
- Daging sayapnya. Dimakan, agar tetap pendirian.
- Sayap. Ditambah minyak kelapa, untuk minyak urut sakit bengkak, koreng dan pilek.
- Kakinya. Ditanam disawah/lading agar tanaman menjadi subur.
- kukunya. Untuk menidurkan orang yang lagi sakit, agar menjadi sehat.
- Kukunya. Kalau dimakan, disenangi oleh para wanita.
- Jantungnya. Dimakan, agar cepet memperoleh apa yang diharapkan.
- Empedunya. Direndam dan diminum airnya agar kuat bepergian.
- Kulitnya. Dipakai sabuk agar menjadi kuat menahan rasa sakit dan kesusahan.
- Hatinya. Dioleskan pada alat vital agar kuat bersegama.
- Jantungnya. Dicampur jamu (air) lalu diminum agar tenaga menjadi kuat.
- Urat (otot). Dimakan untuk menghilangkan reumatik.
- Bulunya. Dibakar semua, abunya dipakai untuk bedak bagi penderita sakit busung (wadag ageng) agar cepat sembuh.
- Seluruh tubuhnya. Dicampur adas pulasari, dipakai untuk jamu minum, agar badan menjadi segar bugar.